Pasca Deklarasi Motadikin, Tim Sukses Paslon Paksa Lagi Pendukung Paslon Lain Ikut Deklarasi 28 Agustus

 

Menarik memang, dengan pendukung bakal pasangan calon (paslon) Bupati Malaka, Dr. Simon Nahak, SH, MH dan calon Wakil Bupati, Felix Bere Nahak, S.Pt dengan tagline SN-FBN. Massa SN-FBN suka riang gembira dalam kerja politik. Namun, dipaksa untuk ikut deklarasi di sana dan di sini. Pasca deklarasi Motadikin, tim sukses paslon paksa lagi pendukung paslon SN-FBN untuk ikut Deklarasi 28 Agustus. 


Berikut ini beberapa nama warga yang mengaku karena dipaksa mengikuti deklarasi di Motadikin, deklarasi dan pendaftaran pada 28 Agustus 2024. Mereka meminta namanya diinisialkan, karena takut diintimidasi dan diancam masing-masing VB, NL dan AL yang berdomisili di Dusun Sukabi Desa Kamanasa Kecamatan Malaka Tengah. 


Ketiganya sebagaimana yang disampaikan, ML kepada wartawan, Rabu (28/8/24) dipaksa untuk mengikuti deklarasi 28 Agustus dan menjanjikan sejumlah imbalan. "Itu hari ke Motadikin, kami dikasi Rp 50 ribu. Tadi malam mereka datang lagi untuk paksa ikut deklarasi, besok," kata ML meniru perkataan ketiga warga. 


Pasca deklarasi SN-FBN, banyak informasi buruk yang masuk ke "dapur" Sekretariat Pemenangan SN-FBN Weleun di antaranya pencabutan aliran petani sayur di Desa Umanen Lawalu Kecamatan Malaka Tengah, dan ancaman berita untuk alihkan massa SN-FBN ke paslon lain yang dilakukan terhadap Kepala Desa Maktihan, Yonatan Klau di Kecamatan Malaka Barat. Kades Yonatan, Senin (26/8/24) mengatakan dirinya tidak ada urusan politik praktis, karena fokus melayani warga desa.

Close Menu